ITS News

Rabu, 08 Mei 2024
15 Maret 2005, 12:03

"Tarik Ulur" Dalam Mendidik Anak

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

"Kasih ibu sepanjang jalan kasih anak sepanjang kara" merupakan suatu peribahasa yang menunjukkan bahwa kasih sayang orang tua kepada buah hatinya. Khususnya bagi kalangan ibu, perasan ini begitu dalam. Ini dikarenakan pengaruh adanya kedekatan ikatan batin antara ibu dengan anak yang terbentuk secara alamiah. Salah satu bentuk kasih sayang tersebut tersirat dalam pendidikan anak. Agar nantinya mereka menjadi orang-orang yang berguna, baik diakhirat maupun didunia. Oleh sebab itu diperlukan strategi yang benar-benar matang bagi orang tua.

Tips tersebut dibahas tuntas dalam seminar bengkel pecinta anak dengan tema "Peduli Anak Peduli Bangsa" pada hari sabtu sampai minggu (22-23/3) kemarin, yang diadakan oleh divisi pendidikan anak-departemen peduli umat JMMI ITS. Adapun materi yang dibahas diantaranya tentang psikologi anak, kreativitas mendidik, quantum teaching, mikro teaching. Dengan mendatangkan pembicara, diantaranya itu dr. Endang Ghozali (dosen psikologi anak Unair), dan Lukman Hakim, S.pd (pengajar Al Azhar).

Titik berat materi dalam seminar ini pada usia anak sekolah (6-12 tahun), "pada usia ini seorang anak lebih mempercayai kata-kata guru daripada orang tuanya," ujar dosen Unair ini. Oleh sebab itu peran guru di sekolah sangatlah berpengaruh terhadap perkembangan jiwa anak, jelasnya. Disamping itu juga diperlukan kesabaran dan ketelatenan dari orang tua untuk membimbing dan pembentukan karakter jiwa anak.

Akan berbeda lagi dalam mendidik anak saat usia remaja (12-18 tahun), "Nah, di usia ini seorang anak bisa sangatlah rentan sekali di lingkungan yang buruk dan keras." ujar Endang dengan lantang. Sehingga untuk menjawabnya orang tua sebagai kontrol harus dapat membangun tali komunikasi dua arah, antara anak dengan orang tua, tidak lain untuk membangun jiwa tanggung jawab anak terhadap sikap dan perbuatannya kepada orang tua atau tarik ulur orang tua ke anak, tambah dosen psikologi Unair ini. (mut/rom)

Berita Terkait