ITS News

Jumat, 26 April 2024
15 Maret 2005, 12:03

Segmen luas juga jadi kriteria

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Menjelang Pekan Ilmiah Mahasiswa ITS (PIMITS), salah satu rangkaian dalam acara tersebut, yakni aksi PIMITS tanggal 3/11 kemarin mengadakan audisi aksi yang akan tampil dalam PIMITS nanti. Aksi yang dituangkan oleh mahasiswa ITS kesemuanya dalam bentuk band. Sebenarnya pihak panitia tidak mengharuskan aksi yang tampil berupa band, hanya saja sampai kemarin yang daftar dan mengikuti audisi semuanya menampilkan band.

"Kami sebenarnya membuka pendaftaran seluas-luasnya untuk semua bentuk aksi, hanya saja sampai saat ini (kemarin, red) yang masuk dalam daftar panitia hanyalah berupa tampilan band,"kata Wirya ketua divisi aksi PIMITS. "Tidak hanya bentuk aksi yang kami beri kemudahan, personil yang akan tampil pun kami memberikan kelonggaran, kami hanya mensyaratkan minimal satu personil aksi tersebut adalah mahasiswa ITS, yang lain boleh ambil personil dari luar. Tetapi yang hadir di sini semuanya mahasiswa ITS dan itu juga tersebar ke berbagai jurusan kami bangga akan hal itu setidaknya mahasiswa ITS mempunyai antusias yang tinggi terhadap PIMITS," tambahnya.

"Kami mengadakan audisi ini hanya untuk menyeleksi band-band yang sudah terdaftar di panitia, sejumlah 38 yang nantinya akan diambil 20 band. Dari 20 band tersebut, 16 band akan tampil pada tanggal 13 dan 14 Nopember di graha untuk setiap break PIMITS nanti, yang 4 terbaik akan kami tampilkan pada acara penutupan tanggal 15 Nopember besok, dimana akan ada acara khusus yang menampilkan aksi," jelas Wirya.

Untuk penilaian, panitia menghadirkan 2 juri dari luar ITS, agar nantinya tidak ada kesan KKN atau semacamnya. "Kami memang sengaja menghadirkan juri dari luar karena mengingat pesertanya dari berbagai jurusan dan angkatan, yang masing-masing pasti ingin tampil di PIMITS nanti," kata Wirya. "Ya, supaya netral lah," tambahnya. "Untuk sistem penilaian sendiri kami menekankan pada harmonisasi lagu dan segmen lagu yang luas, maksudnya lagu tersebut bisa diterima di segala kalangan,"tambahnya. "Tetapi kami sepenuhnya menyerahkan pada juri."

Panitia yang semula hanya menyediakan 1 gitar, 1 bass, 1 keyboard, dan 1 mic harus menyediakan sejumlah peralatan tambahan lainnya. Gitar plus effect-nya tambah 1, keyboardnya juga tambah 1 dan mic-nya tambah 2. Belum lagi panitia harus membeli symbal karena memang keadaan peralatan yang ada di UKM Musik sangat memprihatinkan. "Kami terpaksa menambah sejumlah peralatan tersebut karena memang alat yang tersedia tidak memenuhi standard sama sekali. Peralatan tambahan tersebut kami dapatkan dari koleksi pribadi salah satu panitia, dari PSM (Paduan Suara Mahasiswa) dan kami membelinya sendiri," jelas Inggrid, koordinator acara.

Dari 38 peserta yang daftar, sudah dipastikan 3 band yang mengundurkan diri. Kemudian pengumuman hasil audisi akan ditempel di info PIMITS yang terletak di depan BEM ITS pada tanggal 8 Nopember. (yud)

Berita Terkait