ITS News

Jumat, 19 April 2024
15 Maret 2005, 12:03

Pengobatan Alternatif Masih Diminati di ITS

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Semua orang selalu menginginkan untuk sehat dan fit di setiap saat, berbagai jalanpun ditempuh dalam usaha pengobatan dan penyembuhan penyakit yang diderita oleh si pasien. Salah satu cara dengan pengobatan alternative menggunakan tenaga dalam yang dialirkan ke bagian tubuh pasien. Kegiatan serupa telah diselenggarakan tanpa memungut uang sepeserpun oleh UKM Hikmatul Iman Indonesia bagi pasien yang datang, selasa (23/12). "Ini rutinitas proker UKM yang diselenggarakan tiga atau dua kali setiap tahun," ujar Agus selaku ketua panitia pelaksana.

Agus mengungkapkan lagi, "Tidak lain, kita disini ingin mengaplikasikan apa yang sudah didapatkan selama latihan ke masyarakat sekitar," kata mahasiswa T. Elekto ini dengan tenang, dimana untuk latihan tenaga dalam dilakukan setiap dua kali dalam satu minggu, sambungnya. "Meskipun yang mengobati pasien masih dalam level pemula itupun sudah dapat mengobati, dan niat dzikirrulloh!" sambung Yos Branasto, salah satu perintis UKM bela diri ini.

"Persiapan kegiatan ini memenag sangat mendadak," kata Agus, sebab penyebaran panflet saja dimulai sore kemarin dan disamping itu juga sekarang terkondisikan untuk konsentrasi dalam menghadapi UAS (Ujian akhir semester), tambah mahasiswa T. Elektro ini. Tidak heran bila pengobatan alternatif kali ini sedikit mengalami penurunan, quot;Hanya menyerap tiga puluh orang pasien, baik berasal dari dosen, mahasiswa dan karyawan,quot; ujar Agus, selaku ketua UKM. "Bila dibandingkan dengan pengobatan alternatif yang terdahulu itu bisa mencapai tujuh puluh dan lima puluhan pasien," sambung Johan.

"Lebih daroi itu, kita berharap untuk saling mempertebal silaturrahmi antar sesama muslim, sebab kita berpijak dari ajaran Islam," ujar Yos dengan ramah. Bersama-sama pula kita saling belajar dan berlatih tenaga dalam, supaya memperkuat ketahanan dalam diri kita sendiri dari penyakit dan dengan proses waktu yang berjalan dapat menambah konsentrasi pikiran, pungkas asisten pelatih UKM Hikmatul Iman Indonesia ini. (mut/li)

Berita Terkait