ITS News

Jumat, 26 April 2024
15 Maret 2005, 12:03

Mahasiswa TL Ajak Pelajar Peduli Lingkunagn

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Mahasiswa teknik lingkungan (TL) ITS yang tergabung dalam KPPL (Kelompok Pecinta dan Pemerhati Lingkungan) mengadakan acara musik. Acara yang digelar di kampus TL ini merupakan kelanjutan dari acara seminar lingkungan mengenai sampah dan pencemaran, yang mereka adakan dua minggu yang lalu. Sehari setelah seminar lingkungan yang pembicaranya dari dosen-dosen TL sendiri, mereka juga mengadakan kegiatan tanam pohon di lingkungan ITS.

Uniknya semua kegiatan yang mereka adakan mulai dari seminar, aksi tanam pohon dan acara musik kebanyakan membidik segmen pelajar SMA. Menurut pihak panitia kegiatan ini memang sepenuhnya bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian sejak dini terhadap lingkungan sekitar, terutama bahaya akan sampah. Karena untuk menanggulangi akibat dari sampah tidak bisa hanya mengandalkan tindakan ofensif melainkan harus juga dengan tindakan prefentif.

"Dalam acara ini kita berusaha untuk menumbuhkan kepedulian adik-adik di SMA terhadap lingkungan, dan memberi mereka wadah untuk menyalurkan kepedulian mereka itu," ujar Koko mahasiswa TL angkatan 2001 yang menjabat sebagai ketua panitia.

Acara musik yang mereka gelar ini juga bekerjasama dengan suatu komunitas peduli lingkungan yang baru saja terbentuk yaitu SSO (Self Show Off). Kolaborasi kedua kelompok ini didasari oleh kesamaan pikiran mengenai lingkungan.

"Kami bisa bekerjasama dengan teman-teman KPPL didasari kesamaan pikiran terhadap lingkungan," tutur Hega sebagai salah satu pendiri SSO. Menurutnya kerjasama yang mereka buat juga dikarenakan kemampuan yang saling mendukung. "SSO merupakan kumpulan orang yang peduli dan KPPL merupakan kelompok yang memiliki dasar sains (ilmu) terhadap lingkungan, jadi saling mendukung. Orang yang peduli tidak bisa jalan tanpa ilmu yang tepat, begitu juga sebaliknya," lanjut Hega.

Acara yang ber slogan "save the world, save your self" ini sebenarnya tidak hanya memuat hingar-bingar musik saja. Karena didalam acara itu juga memuat penggalangan dana dan berbagai permainan yang mendidik.

Untuk acara musiknya sendiri diisi oleh 5 band yang sudah terdaftar dalam KPPL dan SSO sebagai band yang peduli dengan lingkungan. Sedangkan konsep permainannya sendiri lebih menekankan kepada kemampuan dan wawasan penonton tentang lingkungan. Maka tak heran, jika pertanyaan seputar aplikasi penerapan sampah dan keahlian mengklasifikasikan sampah menurut jenisnya, turut meramaikan permainan yang digelar

Sedangkan acara penggalangan dana yang diadakan dimaksudkan untuk membeli tong-tong sampah untuk lingkungan sekitar. Hebatnya lagi dana dari acara ini murni dari mereka (KPPL dan SSO) sendiri tanpa bantuan pihak lain. Dan penggalangan dana yang mereka buat juga tidak bertujuan untuk mencari profit.

Meskipun dalam acara ini jumlah penonton dari pelajar SMA sedikit dikarenakan hari diadakannya acara itu merupakan hari efektif sekolah. Pihak penyelenggara tetap semangat untuk menyelenggarakan acara sampai selesai. Bahkan dari pihak mahasiswa TL yang tergabung dalam KPPL sendiri berkeinginan untuk menjadikan acara seperti ini sebagai agenda rutin mereka.(m6/rom)

Berita Terkait