Hasil Tes CPNS Diumumkan 27 Desember
SURABAYA – Kerja keras panitia tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2004 di Jatim melakukan persiapan, akhirnya tidak sia-sia. Pelaksanaan tes yang memperebutkan 10.500 lowongan PNS (Pegawai Negeri Sipil) di lingkungan Pemprov Jatim dan kabupaten/kota itu, kemarin berlangsung aman, tertib, dan lancar.

"Jatim memang salah satu daerah yang tes CPNS-nya mundur. Memang, sangat disesalkan hal itu terjadi. Tetapi sekarang alhamdulillah dapat terlaksana dengan baik, tertib dan lancar," kata Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Menpan) Taufik Effendi, saat menyaksikan jalannya tes CPNS di Gedung Juang 45 Jl Mayjen Sungkono Surabaya, kemarin.

Ditambahkan Taufik, hasil tes CPNS 2004 ini akan diumumkan secara serentak pada 27 Desember 2004. Begitu juga hasil tes CPNS di Jatim yang sempat mengalami penundaan. Sebab, menurutnya, pengumuman CPNS secara nasional memang menunggu hasil tes susulan dari beberapa daerah, termasuk Jatim.

"Pengumuman dilakukan serentak secara nasional. Salah satunya untuk mengantisipasi peserta, yang informasinya ada yang mengikuti berkali-kali dan berpindah tempat untuk ikut tes CPNS," sambungnya.

Rombongan Wali Kota Bambang DH kemarin juga melakukan sidak di SMPN 4. Rombongan wali kota sempat dikejutkan laporan kekurangan lembaran soal. Kontan, kejadian itu sempat membuat panitia penyelenggara kelabakan dan pelaksanaan tes tertunda setengah jam. Akibatnya, 260 peserta tes guru yang harusnya mengerjakan tes pertama, tes Pengetahuan Umum (PU), terpaksa mengerjakan tes berikutnya, tes Skolastik.

Bambang langsung melaporkan hal itu ke Sekdaprov Soekarwo. "Saya langsung menelpon Pak Karwo. Keputusannya, terpaksa harus difotokopi," terang Bambang. Lulusan IKIP Surabaya (Unesa, Red) itu menjamin kerahasiaan soal. "Fotokopi tersebut dikawal polisi," lanjutnya di sela sidak di SMA 4.

Wali kota menilai kekurangan itu wajar. "Hal ini bisa terjadi pada saat menghitung soal," katanya. Sekadar diketahui, jumlah soal tes tahun lalu dilebihkan sepuluh persen dari total soal per amplop bersegel.

Sementara itu, Lembar Jawaban Koomputer (LJK) peserta tes CPNS (Calon Pegawai negeri Sipil) Jatim sejak siang kemarin sudah masuk ke bagian UPT Pusat Komputer (Puskom) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), untuk dikoreksi. Diperkirakan, koreksi jawaban ini memakan waktu 13 hari.

UPT Puskom ITS memang ditunjuk untuk mengoreksi LJK tes CPNS. Selama ini ITS memang berpengalaman mengoreksi LJK SPMB (Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru) wilayah C (Jatim dan Indonesia Timur). "Sejak hari ini (kemarin, Red.), ruangan UPT Puskom akan dijaga ketat, agar proses koreksi tidak terganggu," kata Kepala UPT Pusat Komputer ITS, Dr Ir Ari Santoso DEA, selaku penanggungjawab proses pengkoreksian tes CPNS. (sup/nie/oni/tom)