Setelah menyelesaikan berbagai perlombaan, Selasa (17/8) kemarin panitia peringatan HUT RI ke 59 blok U ITS mengadakan acara karnaval dan sepeda hias yang khusus diikuti oleh anak-anak. Dari serangkaian kegiatan yang telah diadakan, karnaval dan sepeda hias merupakan acara yang paling ramai. Karena hampir semua anak-anak ikut dalam kegiatan tersebut.

"Sejak diadakan kegiatan sampai hari, karnaval dan sepeda hias ini yang paling ramai. Karena yang ikut anak-anak, dan hampir semua anak-anak blok U ikut baik itu karnaval maupun sepeda hias. Belum lagi kalau anak-anak itu didampingi oleh orang tuanya, mereka jadi sekalian ikut meramaikan acara," ujar Nanta.

Mulai hari pertama pendaftaran, yaitu awal Agustus lalu, hingga Senin (16/8) kemarin pendaftar terus bertambah. Lebih dari seratus peserta yang mengikuti acara tersebut. "Senin malam kemarin dari RT IV masih sempat tambah dua anak lagi untuk ikut karnaval, padahal pendaftaran sudah mau ditutup," kata Ibu Sutijoko, istri ketua RT IV.

Para peserta tampak begitu gembira dan menikmati acara yang memang disiapkan khusus bagi mereka. "Memang acara karnaval dan sepeda hias ini kan acaranya anak-anak. Kalau ada orang tua yang ikut kan paling-paling menemani saja," kata Nanta.

Karena terlalu senangnya, para peserta jadi lupa waktu sehingga acara yang sekiranya dimulai pukul 3 sore itu harus molor setengah jam. Namun, hal itu tidak menjadi kendala yang berarti karena acara tetap dapat berjalan dengan lancar.

Ditengah berlangsungnya acara, tiba-tba ada seorang bocah yang berteriak kepada ibunya. "Ibu, boneka teletubbies itu nanti kita bawa pulang ya," kata bocah berusia 3,5 tahun itu saat melihat sosok boneka kartun yang sering muncul di layar kaca itu melintas didepannya. Kontan saja semua yang hadir tertawa mendengarnya. "Dua orang panitia ada yang mengenakan kostum teletubbies. Mereka juga akan mengiringi anak-anak karnaval," kata Nanta.

Disampaikannya, acara karnaval dan sepeda hias ini sengaja diadakan tepat pada tanggal 17 Agustus dengan tujuan agar tidak mengganggu kegiatan sekolah para peserta. "Rencananya kita mau adakan tanggal 22 Agustus yang bertepatan hari Minggu, tapi kok rasanya terlalu lama. Kami takutnya anak-anak sudah kehilangan semangatnya," terang mahasiswa D3 Teknik Mesin ITS ini.(sep/bch)