"Idealismenya cukup tinggi." Itulah kalimat yang pertama kali yang disampaikan oleh Ir. Endroyono DEA tentang Almarhum Dr.Ir. Salehudin, M.Eng. Menurutnya selama ini beliau terkenal dengan idea-ideanya. Meski idea itu menurut sebagain orang terlalu tinggi. Tapi, bagi beliau idea itulah yang membuatnya bersemangat untuk belajar terus.
"Tak heran, jika Pak Saleh (Panggilan akrab Dr. Ir. Salehudin, M.Eng,red) termasuk orang mempunyai kebiasaan berkerja keras. Jadi setiap hari pukul 7 pagi beliau sudah ada di Laboratorium. Dan keluar sore atau malam hari " Kenang dosen yang menjadi rekan Almarhum semenjak 12 tahun lalu.
Disamping itu, tambahnya, Pak Saleh itu orangnya baik. Meskipun kadang-kadang agak "keras" kalau itu menyangkut masalah administrasi. Misalnya, tesis S-2 kalau ada bagiannya yang salah. Maka beliau meminta agar diulang kembali. Padahal permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan metode lainnya.
"Oleh karenanya, saya dan beliau sering bertengkar dalam rapat. Tapi itu hanya sebatas beradu argumentasi saja. Setelah itu kami biasanya guyonan lagi," jelas dosen yang mengambil S-2 dan S-3 di INSA de Rennes, Perancis.
Selain itu, beliau juga terkenal ringan tangan. Tak segan-segan kalau ada komputer dari dosen lain terkena virus atau rusak beliau bersedia membantu. Dan kerjasama dengan pihak keluar yang dijalin oleh beliau cukup banyak. "Sifat dan perilaku beliau itulah yang membuat kami merasa kehilangan," terangnya singkat.
Hal serupa juga disampaikan oleh mahasiswanya, Alit Sutanto, mahasiswa bimbingan Almarhum dalam pembuatan komunitas "Radio Packet Internet". Menurutnya, Pak Saleh itu dalam memberikan ilmu tidak separuh-paruh. Melainkan sebaliknya. Ini terbukti dengan diberikannya kami segala fasilitas, baik itu berupa softwear maupun yang lainnya.
"Meski saya baru dekat dengan beliau selama beberapa minggu. Tapi, saya masih teringat dengan senyum ramah beliau yang begitu khas."Katanya saat ditanya apa yang membuatnya berkesan tentang Almarhum.
Dan perlu diketahui, bahwa semenjak 1975 beliau telah mengabdi di ITS sebagai dosen FTI Jurusan Teknik Elektro. Dengan pangkat dan jabatan terakhir beliau Pembina (Gol IV/A) dan Lektor Kepala FTI.
Almarhum Dr. Ir. Salehudin, M.Eng meninggal pada usia 51 tahun. Meninggalkan seorang Istri, Ir. Sri Nurhatika,MP. Dan tiga anak, Dwi astri Rahmawati, Vita Diana Agustin, serta Renanda R. (rom/li)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Kampus ITS, ITS News — Guna meneguhkan komitmen sebagai World Class University (WCU), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyiapkan