Anggota UKM Bridge ITS yang memenangkan kejuaraan bridge di Malang.
Kampus ITS , ITS News – Unit kegiatan Mahasiswa (UKM) Bridge Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kian menampakkan prestasinya di kancah nasional. Setelah berhasil mendominasi pada piala Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Surabaya pada November lalu, UKM Bridge kembali tampil sebagai Best Junior dalam kejuaraan Piala Kemerdekaan Malang, Minggu (3/12).Keberhasilan selalu berpihak pada orang yang bekerja keras. Mungkin inilah yang dirasakan M. Lutfi setelah mengetahui tim Bridge ITS berhasil memenangkan kejuaraan Piala Kemerdekaan Malang sebagai Best Junior pekan lalu. Ketua UKM Bridge tersebut menjelaskan bahwa kemenangan yang diperoleh merupakan hasil dari usaha keras yang dilakukan oleh tim Bridge ITS. “Semua ini berkat kerja keras dan semangat juang teman-teman,” ujarnya.Dalam kompetisi yang digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Ken Arok tersebut, pasangan Vian Chandra (Teknik Kimia 2016) dan Gatra Wiradika (Teknik Material 2016) berhasil memperoleh Best Junior. Dengan menghabiskan waktu latihan selama kurang lebih dua minggu, pasangan ini dapat tampil dengan apik dalam kejuaraan tersebut. “Kalau trik tidak ada. Main sebaik mungkin dan mengurangi kesalahan semaksimal mungkin ketika main,” jelas Lutfi.Latihan untuk kompetisi ini dilakukan dengan cara online dan offline. Penggunaan cara online ini dikatakan Lutfi sebagai bentuk antisipasi jika ada anggota yang berhalangan hadir saat rapat. “Kita sediakan yang online untuk jaga-jaga aja yang tidak bisa latihan darat,” jelasnya.Kejuaraan yang diadakan oleh Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) Malang itu diikuti oleh berbagai tingkatan atlet bridge baik senior dan junior. Dari seluruh peserta yang hadir, sebagian besar datang dari wilayah Jawa Timur. Selain Vian dan Gatra, UKM Bridge ITS juga menerjunkan personel lain, yaitu pasangan M. Fismayana (Teknik Sipil 2014) dan Jaddung Maulana (PPNS) berhasil membawa pulang juara empat.Lutfi mengaku bahagia dan bersyukur atas perolehan tim ITS. Dia merasa kerja keras dari tim Bridge ITS kini berbuah hasil. “Harapannya semoga masih banyak lagi prestasi yang teman-teman bisa raih, semua tau masih banyak kompetisi yang lebih besar. Yaa semoga lebih baik lagi, lagi, dan lagi,” harapnya mengakhiri wawancara (AP15/mis).google {left:100%;display:inline-block;position:fixed}
Keterlibatan pemuda dalam mengembangkan green technology tidak hanya menjadi harapan masa depan, tetapi juga merupakan suatu keharusan dalam mengatasi
Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas kembali melakukan kolaborasi akademik di kancah internasional. Banyak kerjasama yang dimiliki oleh FT-EIC
Rapat koordinasi diadakan untuk membahas masalah akademik dan non-akademik yang dihadapi oleh mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah