DESAIN PLAYGROUND INDOOR MODULAR DI RUMAH DENGAN ADAPTASI METODE MONTESSORI UNTUK ANAK 2 – 4 TAHUN

Latar Belakang

Berangkat dari permasalahan akan bermain adalah esensial untuk
pertumbuhan saraf motorik, sensorik dan perkembangan kecerdasan
intelektualnya. Untuk bermain anak-anak membutuhkan media seperti mainan.
Salah satu mainan yang dapat mengembangkan saraf motorik dan sensorik
adalah playground. Sedangkan anak dengan usia prasekolah (2 – 4 tahun)
tidak mendapatkan akses untuk bermain di playground satu-satunya
playground yang didapat jika orangtua membeli playground indoor.. Metode
Montessori adalah metode yang paling efektif digunakan sebagai metode
pembelajaran, sementara mainan dengan metode Montessori masih sulit
ditemukan di Indonesia karena produksinya dari luar negeri. Playground
perancangan adalah playground yang menerapkan metode Montessori
untuk perkembangan kognitifnya. Keterbatasan lahan di Indonesia sekarang
juga menjadi perhatian khusus untuk keluarga kecil yang memiliki anak usia
prasekolah (2 – 4 tahun).